Cara Mudah Belajar Bahasa Inggris: Pemula Otodidak Belajar Online

 

Ini adalah kesempatan bagus untuk kamu yang sedang membaca artikel ini. Apalagi jika sedang mencari cara mudah dan cepat belajar bahasa Inggris untuk pemula otodidak.

Selain mengetahui cara belajar bahasa Inggris online, di sini, semua cara paling mudah akan kamu dapatkan dalam waktu yang cukup singkat. Jika sekarang ini belum bisa, jangan khawatir. 

Artikel ini adalah panduan untuk pemula yang berminat belajar bahasa Inggris; bahkan sesuai untuk kamu yang masih beranjak dari nol. Setelah membaca ini, kamu akan tau betapa mudahnya mempelajari bahasa Inggris. 

Nah, sebelum memulai belajar bahasa Inggris, ada hal yang perlu diketahui supaya lebih cepat mahir dan mampu menikmati prosesnya. 

Untuk itu, coba tentukan terlebih dahulu yang mana dari pernyataan berikut yang paling menggambarkan dirimu: 

1. Saya lebih suka olah raga dan main game;

2. Saya lebih suka mendengarkan musik dan bernyanyi;

3. Saya lebih suka jalan-jalan dan melihat pemandangan yang indah. 

Tentukan salah satu saja yang paling sesuai dengan dirimu dari ketiga poin di atas. 

"Sudah?"

Sekarang kita lanjutkan. 

Mari kita diskusikan cara paling tepat untuk kamu supaya mampu dengan mudah belajar bahasa Inggris. 

Pada dasarnya, ada 4 keterampilan utama ketika belajar bahasa Inggris; yang disebut English Skills, yaitu: Speaking skill, Listening skill, Reading skill dan Writing Skill. 

Speaking skill adalah keterampilan berbicara,  Listening skill adalah keterampilan mendengarkan, Reading skill adalah keterampilan membaca dan Writing skill adalah keterampilan menulis. 

Dengan kata lain, keempat keterampilan tersebut akan menjadi bagian dari kesuksesanmu mempelajarinya. Semuanya akan kamu dapatkan seiring dengan perkembangan dan pencapainmu sendiri. 

Pertanyaannya sekarang adalah dimulai dari mana mempelajarinya? 

Supaya lebih mudah mempelajarinya, berikut adalah tahapan dasar yang perlu kamu lalui.

Cara memulai belajar bahasa Inggris 

1. Pahami abjad bahasa Inggris 

Meskipun banyak cara yang dapat dilakukan, tetapi untuk pertama kali belajar bahasa asing, memahami abjad adalah langkah awal yang tepat. 

Dalam bahasa inggris, terdapat beberapa huruf konsonan dan vokal dalam abjadnya yaitu: a, b, c, d, e, f, g, h, i, j, k, l, m, n, o, p, q, r, s, t, u, v, w, x, y, z. 

Setelah mengetahuinya, sekarang pahami juga cara melafalkannya satu per satu. 

a (ei), b (bi), c (si), d (di), e (i), f (ef), g (ji), h (eitc), i (ai), j (jei), k (kei), l (el), m (em), n (en), o (ou), p (pi), q (ki), r (a:r), s (es), t (ti), u (yu), v (vi), w (dab:l yu), x (eks), y (wai), z (zed/zi). 

Pelafalan atau ejaan di atas adalah ejaan sederhana saja. Di sini, hanya mementingkan bunyi yang dihasilkan. Kamu boleh menggunakan kamus oxford atau lainnya untuk melihat tanda ejaan yang sempurna. 

Meski demikian, ejaan di atas sudah dapat anda terapkan dalam pelafalan sehari-hari dalam bahasa Inggris. 

Selanjutnya, pahami cara pelafalan kosakata dalam bahasa Inggris. 

2. Pahami pelafalan dan arti kosakata bahasa Inggris. 

Dalam bahasa Inggris kosakata disebut Vocabulary. Untuk mempelajari pelafalan vocabulary-nya, boleh menggunakan kamus yang dicetak atau kamus online yang tersedia di internet. 

Mengapa harus tahu pelafalannya?

Selain untuk mengetahui arti kosakata atau suatu kata, pelafalan bahasanya juga dianggap penting. Lagipula, cara mengucapkan suatu kata dalam bahasa Inggris berbeda dengan cara penulisannya. 

Sementara kita di Indonesia menggunakan sistem tulis yang sama dengan cara bacanya. 

Contoh, dalam bahasa Inggris ditulis "Me". Cara baca atau pelafalannya adalah "Mi". 

Itulah mengapa pelafalan dalam bahasa Inggris sangat penting diketahui. Jadi, jangan sampai lupa dengan hal ini. 

Selain itu, pahami juga arti kosakata yang dilafalkan. Hal ini akan membantu kamu belajar lebih cepat. 

Tips untuk kamu: 

1). Setiap melafalkan kata bahasa Inggris, sekaligus pahami maknanya;

2). Biasakan melafalkan kata dengan suara yang cukup jelas di telingamu supaya mampu mengingatnya dengan baik;

3). Mulailah mempelajari kosakata yang berkaitan dengan kegiatanmu sehari-hari. Hal ini akan membantumu belajar dengan menyenangkan. Misal, kamu suka olah raga dan game online, silakan cari kata-kata yang relevan. Jadi, sedikit demi sedikit akan ada perkembangan. 

4). Cobalah menyisihkan waktu 15 menit saja untuk belajar setiap hari. Jika lebih lama, alangkah lebih baik. Dengan terbiasa, kamu akan merasa asyik dengan caramu sendiri. 

Selanjutnya, mulailah mencoba menulis kosakata bahasa Inggris. 

3. Biasakan menulis kosakata bahasa Inggris. 

Tulislah kosakata bahasa Inggris dengan tulisan tangan. Sangat disarankan menulis secara manual (bukan melalui komputer). 

Berdasarkan penelitian terdahulu menyatakan bahwa menulis dengan tangan dapat membantu seseorang mengingat tulisannya lebih lama daripada menggunakan perangkat digital seperti komputer. Hal ini dikenal dengan istilah hand writing dalam bahasa Inggris. 

Kamu perlu menulis untuk membiasakan diri mengenal kosakatanya secara visual. Sambil menulis, kamu boleh membacanya atau melafalkannya. 

4. Mulai Tulis Kalimat Sederhana

Nah, ini adalah tahapan menuju pengembangan. Di sini, kamu perlu mengetahui bagaimana menulis kalimat sederhana. 

"Emangnya belajar itu mesti ditulis? Dibaca aja kan sudah bisa dimengerti."

Ya. Memang tidak ada larangan untuk tidak memulai menulis. Tetapi, belajar tanpa menulis akan lebih lambat dan sulit mengembangkan kemampuan diri sendiri ke tahapan selanjutnya. Apabila baru memulainya, tidak perlu memaksakan diri untuk memahami kalimat-kalimat bahasa Inggris yang terlalu rumit. Cukup mulai dari pengenalan kalimat yang terdiri dari Subjek, Predikat dan Objek saja.

Dengan kalimat sederhana, itu akan lebih efektif daripada langsung memahami yang kompleks, yang hanya membuatmu jenuh, bosan dan akhirnya berhenti. 

Coba bayangkan, kalau memulainya dari pengenalan ucapan sehari-hari saja tanpa mengenal cara menyusun kalimatnya. Keterbatasan meningkatkan kemampuan di dalamnya akan sangat lambat dan pengetahuan hanya terbatas pada yang diperoleh saja. Boleh dikatakan "Cuma itu-itu saja". 

Berbeda halnya jika tahu bagaimana membuat kalimatnya, selain dapat pengetahuan dari orang/sumber lain, kamu pun bisa membuat kalimat sendiri. Singkatnya, proses menulis itu penting daripada hanya sekedar tahu cara pengucapannya. 

Satu hal perlu kamu tahu sebagai langkah awal untuk menyusun kalimat bahasa Inggris yakni mengetahui bagaimana menggunakan Kata Ganti Orang (KGO). KGO adalah kata-kata yang mewakili nama atau petunjuk pelaku atau yang dikenai dalam kalimat. 

Dengan kata lain, Subjek adalah kata yang merupakan pelaku dalam kalimat. Sedangkan objek adalah kata yang menjadi penderita (yang menerima tindakan) dalam suatu kalimat. 

Coba pahami kalimat ini: Rini menulis surat.

Kata "Rini" dalam kalimat itu dapat diganti menjadi "Dia menulis surat". Nah, seperti itulah fungsi Kata Ganti Orang yang dimaksudkan ini. Berdasarkan kalimat itu,  Rini menduduki status sebagai pelaku/pelaksana. 

Mengapa "Rini" dianggap subjek/pelaku? Karena dialah yang melakukan kegiatan menulis surat. Sementara "Surat" adalah hal yang dikenai tindakan; diistilahkan sebagai objek. 

Sebagai permulaan, pahami kata ganti berikut: 

Subjek 

I ( saya),
You (kamu/kalian),
We (kami/kita),
They (mereka),
He (dia-digunakan untuk laki-laki),
She (dia - digunakan untuk perempuan),
It (itu, ini, dia - digunakan untuk petunjuk hewan/benda/hal selain manusia). 

Objek 

Me ( saya),
You (kamu/kalian),
Us (kami/kita),
Them (mereka),
Him (dia-digunakan untuk laki-laki),
Her (dia - digunakan untuk perempuan),
It (itu, ini, dia - digunakan untuk petunjuk hewan/benda/hal selain manusia). 

Mungkin kamu bertanya. Mengapa saya wajib memahami kata ganti tersebut?

Alasannya, dalam kamus bahasa Inggris, bisa saja kamu mendapatkan terjemahan kata "saya" yaitu I dan Me yang mana cara menggunakannya tidak sama. Demikian juga dengan yang lainnya. Selain itu, dengan memahami perbedaannya, penyusunan suatu kalimat akan lebih mudah nantinya.

Mari kita coba memulai menulis kalimat sederhana sekarang.

Di sini, kita menggunakan pola kalimat sederhana, yaitu Subjek + Predikat + Objek.

Sebelum dilanjutkan, predikat yang dimaksudkan adalah kata yang menjelaskan kegiatan, tindakan atau keadaan dari subjek dalam kalimat. Contohnya, Rini menulis surat. Nah, kata menulis adalah predikatnya.  

Sekarang mari berlatih menyusun beberapa kalimat sederhana dalam bahasa Inggris.

Kalimat: Saya menolong mereka. 

Nah, sekarang kita perlu mengetahui apa terjemahan ketiga kata tersebut dalam bahasa Inggris. Untuk mencari terjemahnnya, boleh menggunakan kamus atau aplikasi terjemahan yang tersedia di internet, seperti Google Translate. 

Jika menggunakan kamus, kita akan mendapatkan terjemahan dari ketiganya yaitu: 

Saya = I, Me;

Menolong = help, kadang juga tertulis to help.

Mereka = They, them. 

Sekarang untuk menyusun kalimat yang benar adalah menggunakan kata saya sebagai subjek, lalu diikuti dengan kata menolong yang berposisi sebagai predikat dan terakhir menggunakan kata objek dari mereka. 

Jadi, dengan mudah kita dapat menyusun kalimat tersebut menjadi: I help them. 

Coba jika tadinya sembarangan menggunakan kata ganti orang. Bisa saja menulis terjemahannya seperti ini: I help they, Me help they, Me help them. 

Nah, kalau sempat nulis atau berbicara bahasa Inggris dengan kalimat itu, pembaca atau pendengar akan bingung sendiri. 

Istilahnya dengan mengenal ini, setidaknya satu tingkatan telah kamu kuasai dan layak digunakan dalam penulisan formal (resmi) bahasa Inggris.

Selanjutnya, sambil belajar menulis kalimat sederhana, boleh juga sesekali mencoba mengetahui cara penutur bahasa aslinya untuk menyampaikan salam sehari-hari, menyapa seseorang, berterima kasih, minta maaf, minta tolong dan lain sebagainya. 

Artinya, ini lebih ke arah pengenalan bagaimana percakapan sehari-hari dalam bahasa Inggris atau dialog. 

Semuanya itu akan membantumu mahir dalam waktu singkat. 

Cara meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris

5. Pelajari Percakapan Sehari-hari 

Di era digital ini, sumber informasi sangat mudah didapatkan. Kecanggihan teknologi telah memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan manusia. Artinya, untuk mempelajari percakapan sehari-hari dalam bahasa Inggris, kamu boleh menggunakan sumber resmi dari buku-buku sekolah yang diterbitkan oleh pemerintah atau dengan cara lain yaitu melalui pencarian di internet. 

Sama halnya dengan sekarang ini kamu sedang membaca sumber informasi dari internet. Tetapi, untuk kamu yang masih berusia muda dan belum mencapai umur 14 tahun, baiknya menggunakan bahan bacaan buku saja dan tidak sering mengakses internet. 

Hal-hal utama yang perlu dipelajari dari percakapan sehari-hari: 

1). Jika berbentuk teks, pahami bagaimana cara menulis pembukaan percakapan dalam bahasa Inggris. Demikian juga cara meresponnya. Selain itu, kamu juga boleh menulis kata-kata baru yang masih belum dimengerti. Tuliskan di selembar kertas kosong. 

Begitu juga dengan hal lainnya, seperti cara menanyakan nama, alamat dan sebagainya yang tersedia dalam percakapan tersebut. 

Dengan sendirinya, kamu akan merasa asyik dan menikmati proses belajar tersebut. Apalagi kalau tiba-tiba temanmu di sekolah, contohnya, tahu kalau sekarang kamu sudah bisa berbahasa Inggris. Wah, apa ga keren tuh? 

2). Jika berbentuk audio (suara) saja, kamu boleh melatih pendengaranmu dengan ucapan dalam percakapan tersebut. Ulangi beberapa waktu sampai terbiasa mendengarkan kata-kata yang diucapkan. Dengan ini, kamu juga boleh menulis kata-kata yang masih belum pernah atau sulit kamu pahami. Setelahnya, coba cari di dalam kamus kata apa yang sesuai dengan pelafalan yang didengarkan sebelumnya serta periksa apakah kata tersebut sesuai atau tidak dengan makna kalimatnya. 

3). Jika berbentuk audiovisual (suara dan gambar); atau berjenis video, perhatikan cara mereka bercakap, dan bagaimana mereka mengucapkannya. Selain itu, ada baiknya tidak hanya melihat dan mendengarkan saja. Pelajari juga makna yang mereka katakan dalam percakapan tersebut. 

Artinya, jika sudah mulai masuk pada percakapan, setidaknya memiliki pengetahuan dasar yakni mampu melafalkan dan menulis ejaan bahasa Inggris yang benar. Mampu mengerti sejumlah kata-kata dalam bahasa Inggris. Juga, mampu membuat kalimat sederhana. Meski tidak harus ditulis tetapi jika diucapkan dapat dimengerti. 

6. Berlatih

Setelah ini, kamu dapat mengembangkan potensimu dengan cara berlatih secara terus-menerus. 

Apa yang perlu kamu latih? 

Melatih diri untuk berbicara, mendengarkan, membaca teks dan menulisnya. Lakukanlah dalam beberapa waktu hingga kamu merasa telah sanggup melakukannya.

Tips melatih diri berbicara bahasa Inggris: 

1). Ucapkan sesuatu dengan suara yang jelas dalam pendengaranmu. Jika ragu, ulangi lagi. 

2). Hindari mengatakan sesuatu yang mana kamu sendiri tidak mengerti. 

3). Kamu tidak perlu terburu-buru berbicara cepat. Dalam tahapan belajar, yang dibutuhkan adalah kejelasan suara dan makna yang dihasilkan dari ucapan. Bukan seberapa cepatnya kamu berbicara. Boleh berbicara cepat asalkan jelas dan dapat dimengerti. 

Tips melatih pendengaran: 

Di sini, kamu boleh menggunakan sumber dari internet dengan konten yang relevan dengan percakapan bahasa Inggris atau sumber lain termasuk bercakap dengan guru maupun sahabat di sekolah.

1). Jika kamu orangnya suka berolah raga, cari konten video di internet yang berhubungan dengan olah raga. Kamu boleh mempelajari teknik berlari, bermain sepak bola, atau lainnya tetapi penjelasan atau tutorialnya dimuat dalam bahasa Inggris. 

2). Jika kamu suka musik atau bernyanyi, boleh mencoba mendengarkan lagu-lagu pop yang kecepatan lagunya sederhana saja. Maksudnya, tidak terlalu cepat dan mampu kamu ikuti liriknya. 

Coba dengarkan sambil mengikuti lirik lagunya. Nah, ini akan membuatmu asyik. Selain belajar, kamu juga bisa menyanyikan lagu kelak. Bertambah deh jadinya kemampuannya. Ini pasti menyenangkan dan menarik bagi kamu. Cobalah.

3). Jika kamu suka melihat tempat-tempat indah atau sesuatu yang sedap dipandang mata, boleh mencari konten tempat-tempat pariwisata yang indah di dunia, misalnya.

Cari video yang memperkenalkan keindahan daerah wisatanya dengan menggunakan bahasa Inggris. Nah, sambil melihat-lihat, kamu juga dapat melatih pendengaran dari ucapannya. 

Tips berlatih membaca teks

Pic: Gerd Altmann (pixabay.com)

Bagaimana melatih diri untuk membaca? 

Nah, sebagian besar orang tidak suka membaca. Mungkin merasa bahwa kalau membaca itu tidak menyenangkan, capai dan bikin otak panas. Kata mereka, "Mendingan nonton atau main game". Tetapi tunggu dulu, sob. 

Di sini, kamu tidak akan merasakan hal yang serupa. 

Mengapa? 

Alasannya sederhana yaitu karena cara ini berbeda dari yang lain dan pastinya sesuai dengan seleramu. 

1). Jika kamu suka olah raga dan main game, kamu boleh mencari teks yang menceritakan atau memberikan panduan untuk berolahraga yang baik dan benar. Tetapi, teksnya dalam bahasa Inggris. 

Nah, sambil membacanya teksnya pengetahuan lain juga kamu peroleh yaitu tentang olah raga. Artinya, keuntungan kamu tidak cuma bahasa Inggris tapi yang lain juga ada. Apa tidak seru seperti itu? Sekali belajar, dua manfaat yang dihasilkan. 

2). Bagaimana kalau kamu sukanya musik, tetapi ini berlatih membaca teks. 

Nah, begini caranya. Kamu boleh membaca sambil mendengarkan musik kesayangan kamu. Tapi, sesuaikan dengan gaya belajarmu. 

Ingat bahwa tujuan utama adalah membaca, musik hanya sarana pembangkit semangat/ yang mengubah suasanamu lebih nyaman saat belajar. Tapi, jangan juga dipaksa jika kurang sesuai dengan cara belajar yang kamu sukai. 

Meski suka musik, mungkin kamu lebih senang dan nyaman belajar dalam keadaan hening. Ya, kamu yang tentukan. Yang pastinya kalau sedang merasa capai atau mulai jenuh membaca teks bahasa Inggris, rehat sejenak. Bangkitkan kembali semangatmu melalui alunan musik atau lagu kesayanganmu. Kemudian, lanjutkan lagi membacanya. 

Tahu, tidak, manfaatnya musik untuk otak manusia? Nah, itu tugas kamu. Cari sendiri. Kalau dapat, jangan lupa kabari temanmu yang suka mendengarkan musik. Ajak untuk belajar bahasa Inggris dengan cara seperti ini. 

3). Kalau kamu yang suka jalan-jalan dan melihat hal menarik, kamu boleh membaca buku-buku berbahasa Inggris yang berkaitan dengan hal-hal unik dan menarik. Pastikan teksnya memiliki gambar. 

Nah, sekarang berlatih menulis teks bahasa Inggris.

Tips berlatih menulis teks bahasa Inggris 

1). Sebagai permulaan, latih diri menulis teks sederhana saja. Mulai dari dua pragraf dan seterusnya. 

2). Setelah ditulis, baca kembali dari awal dan dengarkan apa yang sedang dibaca. Pahami artinya sambil melihat teks yang telah ditulis. Cara ini akan membantumu mengingat kosakata maupun kalimat dalam paragraf lebih lama. 

3). Periksa juga kesalahan penulisan dan pastikan tulisanmu sama dengan sumber aslinya. 

4). Gunakan tulisan tangan saja (jangan diketik).

7. Kembangkan keterampilan bahasa Inggrismu dengan memahami Grammar 

Inilah adalah tahapan yang lebih menarik untuk kamu pelajari setelahnya.

Dengan Grammar (tata bahasa), terdapat berbagai hal spesifik yang dapat kamu pelajari dalam tingkat lanjutan. 

Misalnya, mempelajari kelas kata (parts of speech) seperti kata kerja, kata sifat, kata benda, kata keterangan serta mempelajari struktur kalimat yang lebih kompleks, dan lainnya. 

Nah, seiring dengan waktu kamu akan bisa melakukan semuanya. Jangan lupa untuk tetap belajar serius dan penuh semangat. 

Sekaian saja, semoga artikel ini dapat membantumu belajar bahasa Inggris meskipun secara otodidak hingga akhirnya meraih kesuksesan. 

Semoga bermanfaat.